Kamis, 31 Maret 2011

penilaian pada peserta didik RA

PENILAIAN PEMBELAJARAN
DI RAUDHATUL ATHFAL

Dalam konsep pembelajaran pertama-tama harus jelas ”mengapa menilai” yang harus dimaknai sebagai harus jelas apa alasannya, apa niatnya dan apa maksudnya apa tujuannya menilai pembelajaran di RA. Banyak dan beragam alasan, niat, maksud dan tujuan menilai pembelajaran dan menilai belajar anak dari segi proses dan hasilnya tetapi harus jelas mengapanya menilai itu.
Penilaian kegiatan pembelajaran di RA dapat meliputi semua aspek kegiatan pembelajaran antara lain anak didik, guru, staf orang-orang dewasa disekitarnya yang terlibat dan keluarga anak didik dan sumber-sumber belajarnya, lingkungannya atau bahkan program kegiatannya secara keseluruhan.

A. Pengertian
Penilaian adalah suatu usaha untuk dapat mendapatkan berbagai informasi secara berkala, berkesinambungan dan menyeluruh, tentang proses dan hasil dari pertumbuhan dan perkembangan yang telah dicapai oleh anak didik melalui program kegiatan belajar (Depag RI 2003:3) yang bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan yang telah dicapai oleh peserta didik selama mengikuti pendidikan di RA.
Fungsi penilaian adalah
1). Memberikan umpan balik kepada guru untuk memperbaiki kegiatan belajar mengajar
2). Memberikan informasi kepada orang tua tentang tercapainya pertumbuhan dan perkembangan yang telah dicapai anaknya agar dapat memperbaiki sebagai bentuk pertanggungjawaban RA
3). Sebagai bahan pertimbangan guru untuk menempatkan anak dalam kegiatan yang sesuai dengan minat dan kemampuan anak didik yang sesuai denga minat dan kemampuan anak didik yang memungkinkan anak didik dapat mencapai kemampuan secara optimal.
4). Sebagai bahan masukan bagi pihak lain yang memerlukan dalam memberikan pembinaan selanjutnya.
5). Sebagai informasi kepada orangtua untuk melaksanakan pendidikan keluarga yang sesuai dan terpadu dengan proses pembelajaran RA
6). Sebagai bahan pertimbangan begi guru untuk menempatkan peserta didik dalam kegiatan yang sesuai dengan minat dan kebutuhannya.
Ruang lingkup penilaian:
1. bidang pengembangan pembiasaan meliputi akhlkul karimah (nilai-niali moral agama, social emosional dan kemandirian).
2. bidang kemampuan dasar meliputi kemampuan pendidikan agama Islam, berbahasa,kognitif, fisik motorik dan seni
3. Mencakup data tentang status kesehatan, pengasuhan, dan pendidikan (permendiknas 58 th 2009)
Prinsip-prinsip Penilaian
1. sistematis bahwa penilaian dilakukan secara teratur dan terprogram dengan baik
2. menyeluruh bahwa penilaian mencakup semua aspek perkembangan peserta didik baik moral dan nilai-nilai agama
3. berkesinambungan bahwa penilaian dilakukan secara terencana, bertahap dan secara terus menerus untuk memperoleh gambaran tentang pertumbuhan dan perkembangan peserta didik.
4. objektif bahwa penilaian dilakukan terhadap semua aspek perkembangan sebagaimana mestinya
5. mendidik bahwa proses dan hasil penilaian dapat dijadikan dasar untuk memotivasi, mengembangkan dan membina aak agar tumbuh dan berkembang secara optimal
6. kebermaknaan bahwa hasil penilaian harus mempunyai arti dan bermanfaat bagi guru, orangtua, peserta didik dan pihak lain
Penilaian mencakup proses dan hasil kegiata anak didik yang berkaitan dengan pengetahuan, sikap perilaku serta ketrampilan yang telah direncanakan. Kenyataan menunjukkan bahwa cakupan hasil belajar yang berkenaan dengan ranah pengetahuan, sikap perilaku serta ketrampilan merupakan sesuatuyang dtidak dapat dipisahkan melainkan saling berkaitan satu dengan yang lainnya untuk menghasilkan kreativitas pada diri anak.
Dalam melaksanakan penilaian ada beberapa alat penilaian yang dapat digunakan dan di kelompokkan sebagai berikut (Depag RI 2010: 7-8):
1). Pengamatan observasi adalah arah pengumpulan data untuk mendapat informasi dengan cara pengamatan langsung terhadap sikap dan perilaku peserta didik. Agar observasi lebih terarah maka diperlukan pedoman observasi yang dikembangkan oleh guru dengan mengacu pada indicator yang telah ditetapkan.

Format observasi :
Kelompok : …………….
No Hari/
Tgl. Nama Kegiatan Pembelajaran Aspek yang diamati Hasil Pengamatan Ket
1 senin,
7-3-‘10 Siti
Ahmad
Rika
lia Mencuci tangan sebelum dan sesudah makan Cara mencuci tangan
• penggunaan air
• penggunaan lap tangan Dapat mencuci tangan dengan baik





2). Catatan anekdot (anecdotal record) adalah catatan tentang sikap dan perilaku peserta didik secara khusus (peristiwa incidental)

Format catatan Anekdot
Kelompok : …………..
No Hari/
Tgl. Nama Peristiwa Tafsiran Pemecahan Ket
1 Senin ,
7-3-‘10 Siti
Murung terus padahal anak tersebut selalu gembira kemungkinan ada permasalahan di rumah Mengkomunikasikan yang terjadi pada diri anak pada orangtua dengan melakukan kunjungan ke rumah







3). Pemberian tugas adalah penugasan yang merupakan cara penilaian berupa pemberian tugas yang harus dikerjakan peserta didik dalam waktu tertentu baik secara perorangan maupun kelompok. Misalnya melakukan percobaan dengan menanam biji kacang hijau.
Format Pemberian Tugas
Kelompok : ……………….
No Hari/
Tgl Nama Kegiatan Pembelajaran Jenis Penugasan Hasil Ket
1 senin,
7-3-‘10 Siti
Ahmad
Rika
lia Menanam biji kacang • menyiapkan alat dan bahan
• proses menanam biji kacang Dapat menanam biji kacang dengan baik
4). Percakapan yang dilakukan untuk mendapatkan informasi tentang pengetahuan atau penalaran peserta didik mengenai sesuatu hal.
Format Percakapan Peserta didik :
Kelompok :
No Hari/
Tgl Nama Kegiatan Pembelajaran Aspek yang ditanyakan Hasil Ket
1 senin,
7-3-‘10 Siti

Tanya jawab tentang jenis kelamin • nama lengkap

• nama panggilan

• Jenis kelamin • Mampu menyebutkan nama diri dengan lengkap
• Dapat menyebutkan nama panggilan dengan tepat
• Mampu menyebutkan jenis kelamin

5). Unjuk kerja merupakan penilaian yang menuntut peserta didik untuk melakukan tugas dalam perbuatan yang diamati misalnya praktek menyanyi, olahraga, memperagakan sesuatu

Format Unjuk kerja
Kelompok :
No Hari/
Tgl Nama Kegiatan Pembelajaran Aspek yang dinilai Hasil Ket
1 senin,
7-3-‘10 Siti
Ahmad
Rika Berjalan maju pada garis lurus • keseimbangan
• cara berjalan
• ketepatan Anak mampu berjalan diatas garis lurus dengan benar

6). Portofolio adalah kumpulan hasil kerja paserta didik dalam bentuk sesuatu yang dapat diamati atau dengan kata lain portofolio adalah bukti fisik kinerja peserta didik.
7). Hasil karya adalah hasil kerja peserta didik setelah melakukan suatu kegiatan dapat berupa pekerjaan tangan atau karya seni)

Format Unjuk kerja
Kelompok :
No Hari/
Tgl Nama Kegiatan Pembelajaran Aspek yang dinilai Hasil ket
1 senin,
7-3-‘10 Siti
Ahmad
Rika
lia Menggambar bebas dengan crayon • kreativitas
• keberanian menggambar Ragu-ragu dalam menggambar
Kreativitas anak kurang

Hal-hal yang dapat dicatat oleh guru sehari-hari sebagai bahan penilaian adalah pertama anak-anak yang belum selesai dapat menyelesaikan tugas lebih cepat dari yang lain untuk kegiatan yang diprogramkan, kedua kebiasaan perilaku anak yang belum sesuai dengan yang diharapkan, ketiga kejadian-kejadian penting yang terjadi pada hari ini.
Cara pemberian nilai dilaksanakan berdasarkan data/informasi perkembangan anak yang diperoleh baik melalui observasi/pengamatan maupun pemberian tugas yang kemudian disimpulkan dalam bentuk uraian singkat atau abjad. Berdasarkan hasil rangkuman perkembangan peserta didik setiap penggalan waktu tertentu, penilaian dilaporkan dalam bentuk deskripsi singkat atau berupa abjad untuk masing-masing indikator.


B. Prosedur Penilaian
Guru melaksanakan penilaian denga mengacu pada kemampuan (indicator) yang hendak dicapai dalam suatu kegiatan yang direncanakan dalam tahapan waktu tertentu dengan memperhatika prinsip penilaian yang ditentukan. Penilaian dilakukan seiring dengan kegiatn pembelajaran. Guru tidak secara khusus melaksanakan penilaian tetapi ketika pembelajaran da kegiatan bermain berlangsung, guru dapat sekaligus mengadaka penilaian. Dalam pelaksaaan kegiatan sehari-hari, guru menilai kemampuan (indicator)semua peserta didik yang hendak dicapai seperti yang telah diprogramkan dalam RKH.
Proses Penilaian
• Dilakukan secara berkala, intensif, bermakna, menyeluruh, dan berkelanjutan.
• Pengamatan dilakukan pada saat anak melakukan aktivitas sepanjang hari.
• Secara berkala tim pendidik mengkaji-ulang catatan perkembangan anak dan berbagai informasi lain termasuk kebutuhan khusus anak yang dikumpulkan dari hasil catatan pengamatan, anekdot, check list, dan portofolio.
• Melakukan komunikasi dengan orang tua tentang perkembangan anak, termasuk kebutuhan khusus anak.
• Dilakukan secara sistematis, terpercaya, dan konsisten.
• Memonitor semua aspek tingkat pencapaian perkembangan anak.
• Mengutamakan proses dampak hasil.
• Pembelajaran melalui bermain dengan benda konkret
Cara pencatatan hasil penilaian harian dilaksanakan sebagai berikut:
1. Catatlah hasil penilaian perkembangan peserta didik pada kolom penilaian di RKH
2. Peserta didik yang belum mencapai indicator seperti yang diharapkan dalam RKH atau kalau melaksanakan tugas selalu dibatu guru maka pada kolom penilaian ditulis nama peserta didik dan diberi keterangan BM (belum muncul) atau MM (mulai muncul)
3. Peserta didik yang menunjukkan kemampuan sesuai dengan indicator yang tertuang dalam RKH maka pada kolom penilaian ditulis nama peserta didik dan diberi keterangan BSH (berkembang sesuai harapan)
4. Peserta didik yang sudah melebihi indicator yang tertuang dalam RKH atau mampu melaksankaan tugas secara mandiri , tepat,cepat, benar dan lengkap maka pada kolom penilaian ditulis nama peserta didik dan diberi keterangan BSB (berkembang sangat baik)
Hasil catatan nilai yang ada dalam RKH dirangkum dan dipindahan ke dalam format rangkuman penilaian perkembangan peserta didik
1. Apabila hasil penilaian pada perkembangan peserta didik dalam satu bulan pada RKH lebih cenderung memperoleh BSB maka hasilnya akan dipindahkan BSB pada rangkuman bulanan
2. Apabila hasil penilaian pada perkembangan peserta didik dalam I bulan pada RKH lebih cenderung memperoleh BM atau MM maka hasilnya akan dipindahkan BM atau MM pada rangkuman bulanan.
3. Apabila hasil penilaian pada perkembagan peserta didik dalam 1 bulan pada RKH lebih cenderung seimbag perolehan BSB dan MM maka hasilnya BSH yang kemudian dipindahkan kerangkuman bulanan.
4. data dari buku rangkuman selama satu semester ditambah data dari alat penilaian llain seperti observasi, catatan anekdot dll dianalisis kearah perkembangan terakhir untuk diuatkan pelaporan hasil penilaian berupa deskripsi
catatan
• hasil catatan penilaian yang ada dalam RKH dirangkum dan dipindahkan ke dalam satu format rangkuman penialian yang mencakup bulanan semester
• untuk menunjukkan ketercapaian indicator selain menggunkana istilah BM,MM,BSH,BSB guru dapat menggunakan symbol-simbol sesuai dengan istilah tersebut misal BM = - MM= 0 BSH= v BSB= ●




C. Pelaporan hasil Penilaian
Pelaporan merupakan kegiatan mengkomunikasikan dan menjelaskan hasil penilaian guru tentang pertumbuhan dan perkembangan peserta didik.
Bentuk pelaporan berdasarkan hasil rangkuman perkembangan peserta didik setiap penggalan waktu tertentu, penilaian dilaporkan dalam bentuk memberi tanda (V) dari kolom penilaian BM,MM,BSH,BSB dan uraian singkat dari masing-masing program perkembangan di RA yaitu program perkembangan pembiasaan dan program pengembangan kemampuan dasar. Uraian dilakukan seobyektif mungkin sehingga tidak menimbulkan persepsi yang salah bagi orang tua/wali atau bagi yang berkepentingan dalam bentuk laporan perkembangan peserta didik RA.
Berdasarkan hasil penilaian guru tentang perkembangan peserta didik selama satu semester maka pola pelaporan yang dituangkan kedalam buku perkembangan peserta didik mengikuti criteria sebagai berikut:
1. uraian perkembangan secara umum
2. uraian perkembangan kemampuan peserta didik yang menonjol atau lebih pada semua aspek perkembangan
3. uaraian perkembangan kemampuan peserta didik yag masih perlu ditingkatkan pada aspek perkembangan peserta didik.
Tindak lanjut
• Pendidik menggunakan hasil penilaian untuk meningkatkan kompetensi diri.
• Pendidik menggunakan hasil penilaian untuk memperbaiki program, metode, jenis aktivitas/kegiatan, penggunaan dan penataan alat permainan edukatif, alat kebersihan dan kesehatan, serta untuk memperbaiki sarana dan prasarana termasuk untuk anak dengan kebutuhan khusus.
• Mengadakan pertemuan dengan orang tua/keluarga untuk mendiskusikan dan melakukan tindak lanjut untuk kemajuan perkembangan anak.
• Pendidik merujuk keterlambatan perkembangan anak kepada ahlinya melalui orang tua.
• Merencanakan program pelayanan untuk anak yang memiliki kebutuhan khusus.

D. Penutup
Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dan mencapai sumber daya manusia yang bermut sesuai dengan standar kompetensi yang ditetapkan, perlu dilakukan penilaian proses dan hasil belajar secara sistematis dan berkelanjutan. Proses penialain merupakan bagian yang tak terpisahkan dari proses pembelajaran da bersifat menyeluruh yang mencakup seluruh aspek perkembangan peserta didik.
Oleh sebab itu agar tujuan penilaian tercapai guru hendaknya memiliki berbagai metode dan tehnik penilaian sehingga ia dapat memiliki ketrampilan memilih dan menggunakan dengan tepat metode dan tehnik yang dianggap paling sesuai dengan tujuan dan pembelajaran serta pengalaman belajar yang telah ditetapkan.
Dengan melaksanakan penilaian secara benar dengan menggunakan prinsip-prinsip penilaian peserta didik dapat tumbuh dan berkembang seoptimal mungkin sehingga mutu pendidikan RA lebuh meningkat. Dalam pelaksanaannya guru dapat mengembangan penilaian sesuai dengan kemampuan, kebutuhan dan kondisi masing-masing.

* Eli Maslikhah, M.Pd.I




DAFTAR PUSTAKA :
Bambang Hartono Penilaian Workshop peningkatan mutu guru 2008
Direktorat Pendidikan Madrasah Pedoman Penilaian Kementerian Agama 2007
---------------------------------------Pedoman Penilaian Kementerian Agama 2010
--------------------------------------Teaching Learning and Assessment pada Madrasah Kementerian Agama 2009
Peraturan Pemerintah Sistem Pendidikan Nasional no 58 tahun 2009

0 komentar:

Posting Komentar